Visi dan Misi
Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode perencanaan pembangunan daerah. Visi harus dapat menunjukkan gambaran masa depan yang ideal bagi masyarakat/daerah dan merupakan suatu pernyataan umum yang menjadi dasar/basis bagi semua elemen atau semua pelaku (stakeholders) dalam operasionalisasi perencanaan pembangunan daerah. Visi menjelaskan arah atau suatu kondisi ideal dimasa depan yang ingin dicapai (clarity of direction) berdasarkan kondisi dan situasi yang terjadi saat ini yang menciptakan kesenjangan (gap) antara kondisi saat ini dan masa depan yang ingin dicapai.
Visi bukan hanya mimpi atau serangkaian harapan, tetapi suatu komitmen dan upaya merancang dan mengelola perubahan untuk mencapai tujuan. Visi pembangunan daerah dalam Rencana Pembangunan mengarahkan kondisi daerah yang ingin dicapai dimasa depan (desired future) dalam 5 (lima) tahun ke depan. Visi yang dituangkan dalam RPJMD, dirumuskan, dibahas dan disepakati secara bersama-sama oleh seluruh pemangku kepentingan pembangunan daerah secara partisipatif. Visi pembangunan jangka menengah daerah merupakan menterjemahkan sasaran pokok dan arah kebijakan yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD).
Visi RPJMD Kota Dumai Tahun 2021-2026 juga mempedomani Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2020-2024 dan Peraturan Daerah Provinsi Riau Nomor 3 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Riau Tahun 2019-2024. Adapun Visi RPJMN adalah “Terwujudnya Indonesia Maju Yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong”. Sedangkan Visi RPJMD Provinsi Riau adalah “Terwujudnya Riau yang Berdaya Saing, Sejahtera, Bermartabat, dan Unggul di Indonesia (Riau Bersatu)”.
Mengacu pada kedua Visi tersebut diatas serta memperhatikan kondisi existing maka rumusan Visi RPJMD Kota Dumai Tahun 2021-2026, adalah sebagai berikut :
" Terwujudnya Dumai Sebagai Kota Pelabuhan Dan Industri Yang Unggul Dan Bertumpu Pada Budaya Melayu "
Secara filosofi, visi tersebut dapat dijelaskan melalui makna yang terkandung di dalamnya, yaitu:
- Dumai
sebagai kota pelabuhan dan industri merupakan perwujudan dari kegiatan
perekonomian Kota Dumai yang bertumpu pada sektor pelayanan jasa kepelabuhanan
dan industri. Kota Dumai terletak di pesisir timur pulau Sumatera merupakan
daerah pelabuhan yang sangat strategis untuk dikembangkan bagi kegiatan ekspor
dan impor serta industri.
- Dumai
yang berbudaya Melayu merupakan perwujudan dari kondisi masyarakat Dumai dimana
kebudayaan Melayu dianggap sebagai "Roh Pembangunan Kota Dumai"
dengan cara menjabarkan nilai-nilai budayanya sebagai inspirasi dan dasar
pembangunan. Pelaksanaan pembangunan dibidang kebudayaan dapat meningkatkan
daya tarik/promosi daerah tentang seni budaya daerah.
- Tahun
2026 : Merupakan batas akhir pencapaian visi dan misi yang merujuk pada masa
perencanaan pembangunan daerah periode 2021-2026 yang realisasi pencapaiannya
diukur dengan indikator-indikator yang telah ditetapkan.
Misi pembangunan Kota Dumai untuk
merealisasikan visi pembangunan di atas adalah:
1. Mengembangkan
Perekonomian Kota yang berdaya saing dan bertumpu pada kepelabuhanan dan
industri
2. Mewujudkan
Sumber Daya Manusia yang berkualitas dan berjati diri Melayu
3. Mewujudkan
Infrastruktur Wilayah yang berkualitas
4. Meningkatkan Kualitas Tata Kelola Kepemerintahan daerah yang baik